Pulau Moruroa , Pulau Misterius yang Dirahasialan Oleh Googlemap

MoruroaPercaya tidak percaya, ada beberapa tempat di dunia yang dirahasiakan keberadaannya, bahkan terlarang untuk didatangi tourist. Seperti halnya pulau misterius dan terpencil satu ini yang sebagian wilayahnya disensor oleh Google Maps. Kenapa ya?

Dilansir news.com.au, ialah Moruroa, pulau di selatan Samudera Pasifik ini mungkin masih terdengar asing bagi wisatawan. Ya, selain keberadaanya yang terpencil, pulau ini memiliki misteri yang belum terpecahkan.

Itu dikarenakan sebagian wilayah dari pulau ini disensor oleh Goggle Maps. Tidak jelas mengapa sebagian besar pulau tersebut disensor, tetapi banyak yang menduga hal tersebut berkaitan dengan sejarah percobaan nuklir di pulau itu.

Pulau Moruroa Pernah Jadi Tempat Percobaan Nuklir


Disensornya sebagaian pulau ini diduga berkaitan dengan asal-usul Pulau Moruroa yang dulunya pernah menjadi tempat percobaan nuklir. Sebelumnya, Prancis pernah melakukan uji coba nuklir di atol yang membentuk bagian dari Kepulauan Tuamotu di Polinesia Prancis ini antara 1966 hingga 1996.

Tercatat ada sebanyak 181 uji coba yang dilakukan selama periode tersebut.
Bahkan, besarnya ledakan nuklir di pulau itu dikatakan lebih besar dari 200 bom yang dijatuhkan ke Kota Hiroshima pada tahun 1945 silam.

Menurut studi yang dilakukan Greenpeace, merka mencatat bahwa air di sekitar pulau telah terkontaminasi hingga 12 milirem. Tak heran jika pulau ini terlarang untuk dikunjungi wisatawan.

Uji Coba Nuklir Dihentikan di Pulau Sepenuhnya


Uji coba nuklir di pulau ini akhirnya dihentikan sepenuhnya pada tahun 1996, setelah presiden Prancis saat itu Jacques Chirac, meminta untuk menghentikan seluruh fasilitas uji coba di pulau tersebut.

Kala itu, Chirac menyampaikan pengumuman langsung melalui radio untuk menghentikan uji coba nuklir yang dianggap membahayakan negara dan juga kehidupan anak-anak di masa depan. Akhirnya, demi alasan keamanan, pulau ini word play here terlarang untuk dimasuki dan dijaga oleh militer Prancis.

Tak hanya itu, sepertinya Google juga menyensor pulau tersebut demi alasan keamanan dan agar wisatawan tidak bisa melacak atau bepergian ke pulau tersebut. Meski punya pemandangan indah, pulau ini nyatanya tidak bisa dikunjungi wisatawan, karena alasan keamanan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menikmati Wisata Alam Loksado yang Merupakan Surga Terpencil di Kaki Gunung Meratus

Setelah 74 Tahun Jadi Andalan Maskapai Italia, Alitalia Kini Mengundurkan Diri Dari Dunia Penerbangan

Pemerintah Australia Berencana Akan Membuka Perbatasan Untuk Wisatawan Asing Sampai Akhir Musim Natal